Daftar Isi
Cara Mengatasi Bullying
Informasi mengenai cara mengatasi bullying penting untuk kamu ketahui, karena saat ini kasus bullying semakin marak terjadi khususnya di kalangan anak muda. Bullying atau yang biasa disebut juga dengan penindasan itu sendiri adalah perilaku agresif yang mengintimidasi dari suatu individu maupun kelompok terhadap individu lainnya.
Kata bullying berasal dari kata bully yang dalam kamus Oxford memiliki arti ‘Seseorang yang terbiasa berusaha untuk menyakiti atau pun mengintimidasi mereka yang mereka anggap rentan’. Jadi bisa diartikan secara singkatnya adalah perilaku intimidasi.
Di Indonesia sendiri sebenarnya kasus bullying sudah sejak dulu ada, dan cukup meresahkan bagi banyak orang. Pasalnya, dampak dari kasus bullying itu sendiri dapat berpengaruh besar pada kehidupan korban maupun pelaku.
Namun, meskipun sebagian besar kasus bullying atau penindasan berasal dari kalangan anak muda, fenomena ini juga bisa terjadi di kalangan orang dewasa, tapi jangan salah, entah itu terjadi di kalangan anak mudah maupun orang dewasa, dampaknya akan tetap sama saja bagi kehidupan korban maupun pelaku.
Cara mengatasi bullying yang bisa kamu lakukan
Seorang pelaku bullying dapat membuat mental korban bullying hancur dengan perilakunya, bahkan untuk kasus besarnya, ada juga korban yang sampai ingin mengakhiri hidupnya. Hal inilah yang membuat aktivitas bullying menjadi masalah besar yang perlu diatasi karena dapat memberikan dampak jangka panjang bagi sang korban terutama kesehatan mentalnya.
Sedangkan bagi pelakunya sendiri, mereka juga akan mendapat dampaknya yang bisa menghambat perkembangan kehidupannya di masa depan entah itu dari lingkungan sosialnya maupun kesehatan mentalnya. Jadi sudah bisa dipastikan fenomena bullying dapat merugikan korban maupun pelakunya itu sendiri.
Lalu bagaimana cara untuk mengatasi kasus bullying? Karena tentu tidak sedikit orang yang ingin terhindari dari kasus seperti ini. Untuk mengatasi kasus bullying dengan baik, alangkah baiknya kamu menyimak cara-cara yang ada di bawah ini:
- Laporkan kepada orang dewasa atau orang yang memiliki kuasa
Korban bullying bisa melaporkan atau menceritakan kegiatan yang tidak mengenakkan yang sedang dialaminya itu ke orang dewasa yang bisa dipercaya dengan sungguh-sungguh. Orang dewasa disini bisa orang tua, guru, atau orang-orang yang memiliki kuasa penuh dan bisa mencegah terjadinya kasus seperti itu kembali.
- Balas dengan menunjukkan prestasi yang tidak terbantahkan
Sebagian besar korban bullying pasti memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh sang pelaku bullying karena pelaku bullying pada umumnya melakukan aktivitasnya itu karena rasa iri atau dengki yang mereka rasakan kepada si korban. Jadi, kamu bisa membalas perlakuan tidak mengenakkan itu dengan menunjukkan prestasi yang tidak terbantahkan sehingga lama kelamaan si pelaku bullying akan mundur dan menyerah karena merasa dirinya sudah tidak memiliki kesempatan untuk mengalahkan sang korban.
- Jalin pertemanan secara luas
Dengan menjalin pertemanan secara luas kamu juga bisa mencegah terjadinya kasus bullying. Namun, kamu perlu memastikan bahwa lingkup pertemananmu itu sehat dan terbebas dari kasus bullying. Kamu juga perlu membantu temanmu yang menjadi korban bullying dengan selalu memberi dukungan terhadapnya.
- Selalu kembangkan kepercayaan dirimu
Jangan pernah merasa minder dan menunjukkan keterpurukanmu ketika kamu dibully. Sebab, pelaku bullying akan semakin merasa puas dan bersemangat jika melihat korbannya menunjukkan keterpurukannya. Maka dari itu, bangun kepercayaan dirimu dan jangan menunjukkan ketakutanmu di hadapan sang pelaku, karena pelaku bullying tidak akan pernah berani menindas orang yang memiliki keberanian dan kepercayaan diri yang tinggi.
- Kendalikan emosimu
Kendalikan emosimu dengan baik supaya tidak terpancing untuk membalas. Sebab, jika kamu membalasnya tidak dengan strategi yang matang, bisa-bisa kamu akan semakin ditindas oleh para pelaku bullying tersebut. Jadi, pastikan kamu mengendalikan emosimu dengan baik untuk menghindari kejadian ini benar-benar terjadi.
- Abaikan si pelaku bullying
Seorang pelaku bullying akan merasa senang ketika mendapat reaksi apapun itu dari korbannya. Jadi, lebih baik kamulah yang menjauhi si pelaku tersebut dan mengabaikan semua tingkah lakunya.
Dampak dari kasus bullying bagi korbannya
Karena kasus bullying sendiri merupakan kegiatan yang buruk, jadi sudah pasti kasus ini memiliki dampak yang sangat besar dan berjangka panjang. Berikut adalah beberapa dampak yang bisa menimpa korban bullying:
- Kesehatan mentalnya hancur seperti ketakutan, stress, depresi, atau kecemasan yang berlebih
- Mengalami masalah di sekolah seperti misalnya nilainya semakin menurun
- Nafsu makan yang berkurang secara drastis
- Memiliki masalah suasana hati
- Waktu tidur berantakan
- Tingkat energi turun secara drastis karena sudah tidak memiliki semangat hidup
- Bahkan yang paling parahnya, kasus bullying bisa menimbulkan pemikiran untuk bunuh diri atau melukai diri sendiri pada korban bullying.
Hanya dengan mengetahui beberapa dampak yang bisa menimpa korban bullying ini saja pasti sudah membuatmu tersiksa. Hanya dengan membayangkannya saja sudah menyakitkan apalagi bagi orang-orang yang merasakannya sendiri. Jadi, sangat dianjurkan bagi para pelaku bullying untuk segera mengakhiri kebiasaannya yang merugikan itu.
Dampak dari kasus bullying bagi pelakunya
Tidak banyak orang tahu bahwa kasus bullying juga bisa memberikan dampak bagi para pelakunya. Sebab, seseorang yang sudah terlanjur terbiasa melakukan tindak bullying terhadap orang lain cenderung akan melakukan hal yang sama hingga dirinya menjadi dewasa. Bahkan, lebih parahnya para pelaku bullying ini bisa melakukan hal kekerasan lainnya yang dapat menjadikannya sebagai seorang kriminal. Berikut dampak yang akan didapatkan bagi para pelaku bullying:
- Menyalahgunakan obat-obatan terlarang/narkotika dan alcohol
Biasanya seseorang yang terlibat kasus bullying sebagai pelakunya, mereka akan susah untuk membedakan mana yang benar dan buruk untuk dilakukan sehingga mereka juga bisa terjeblos ke dunia narkotika maupun alkohol yang sudah pasti buruk untuk kesehatan manusia jika dikonsumsi secara berlebihan.
- Sering berkelahi atau melakukan kekerasan
Sebuah kebiasaan sangatlah susah untuk dihilangkan, begitu pun juga dengan kasus kekerasan. Seseorang yang terbiasa melakukan bullying di masa lalunya akan terus memiliki kebiasaan seperti itu hingga dirinya terus bertambah usia.
- Berpotensi menjadi kriminal
Seperti dampak yang sebelumnya, dampak yang satu ini juga muncul dikarenakan kebiasaan yang susah untuk dihilangkan. Maka dari itu seorang pelaku bullying lebih rentan untuk menjadi kriminal.
- Bersikap kasar terhadap pasangan
Sikap kasar yang biasa dilakukan para pelaku bullying terhadap orang lain kemungkinan besar juga bisa dia lakukan ke pasangannya. Tentu, ini akan membawa hubungan yang dijalinnya itu ke sebuah Toxic Relationship.
Jadi bisa dibilang bahwa kasus bullying akan memberikan dampak yang besar terhadap kesehatan mental korban maupun pelakunya. Mulai sekarang selalu ingat dengan baik cara mengatasi bullying yang telah disebutkan di atas supaya kamu terhindar dari kegiatan tidak mengenakkan dan merugikan ini.