Daftar Isi
Penyebab ketombe bisa bermacam-macam. Untuk mengatasi ketombe dengan tepat, kita perlu mengetahui penyebabnya terlebih dahulu. Berikut ini akan kita ulas berbagai hal yang bisa menyebabkan timbulnya ketombe pada kepala.
Penyebab Ketombe
Ketombe merupakan serpihan kulit kepala yang mengelupas dengan ukuran kecil-kecil dan berwarna putih. Biasanya orang yang terkena ketombe juga merasakan gatal di kepalanya. Ada beragam penyebab yang membuat ketombe muncul di kepala. Diantaranya adalah sebagai berikut.
Dermatitis Seboroik
Dermatitis seboroik adalah gangguan kulit yang menyebabkan kulit berketombe, bersisik dan berwarna kemerahan. Meski cenderung menyerang kulit kepala, peradangan ini juga bisa menyerang kulit yang memiliki banyak kelenjar minyak. Diantaranya seperti wajah, alis mata, kelopak mata lipatan hidung, telinga, dan dada. Kulit yang terserang dermatitis seboroik biasanya terlihat kemerahan, berminyak dan muncul ketombe.
Rambut Jarang Disisir
Tahukan kamu? Rambut yang jarang disisir juga bisa menyebabkan munculnya ketombe di kepala lho. Pasalnya, menyisir rambut dapat membantu kulit kepala kita untuk mengelupas secara normal. Nah, dengan demikian rambut yang rajin disisir sangat baik untuk meminimalisir risiko munculnya ketombe di kepala.
Jamur
Munculnya ketombe juga bisa disebabkan oleh jamur, terutama pada saat musim hujan atau dingin. Hal ini dikarenakan jamur mudah berkembang biak saat tidak ada paparan cahaya matahari hingga menyebabkan ketombe. Jamur yang biasa ada di kulit kepala yaitu Malassezia. Jamur ini bisa menimbulkan iritasi dan memaksa memproduksi sel kulit ekstra pada kulit kepala. Sel kulit ini bisa bercampur dengan minyak serta akan membentuk ketombe jika sudah mati dan rontok.
Kulit Kepala yang Kering
Orang dengan kulit kepala yang kering berisiko tinggi terkena ketombe. Hal ini bisa dipengaruhi oleh suhu dingin, kelembaban yang rendah, ataupun riwayat atopi. Atopi merupakan keadaan seseorang pernah mengalami asma, eksim atau dermatitis atopi, dan bersin pagi atau rhinitis alergi. Ketombe pada kulit kepala yang kering berupa serpihan kulit yang tidak berminyak dan berukuran lebih kecil.
Terlalu Sering atau Jarang Mencuci Rambut
Rambut yang terlalu sering dikeramas bisa menimbulkan masalah ketombe. Kok bisa? Hal ini karena kulit kepala yang terlalu sering terkena sampo bisa mengalami iritasi. Apalagi ada beberapa produk sampo yang bisa membuat kulit kepala menjadi bersisik, kemerahan, dan gatal. Ada anggapan jika jarang mencuci rambut juga bisa memperbanyak minyak dan sel kulit mati di kepala, sehingga bisa berisiko memunculkan ketombe. Tetapi anggapan ini tidak dibenarkan karena tidak didukung oleh penelitian medis.
Penyakit Kulit
Penyakit kulit yang bisa menyebabkan ketombe diantaranya seperti eksim dan psoriasis. Penyakit kulit ini bahkan bisa membuat jumlah ketombe pada rambut meningkat lebih banyak. Kalau sudah begini, tentunya akan sangat mengganggu penampilan, bukan? Dari berbagai penyakit kulit yang ada, salah satunya disebabkan oleh infeksi jamur Tinea capitis. Jamur ini bisa menyebabkan ketombe muncul di kepala.
Kondisi Medis Tertentu
Munculnya ketombe di kepala juga bisa disebabkan oleh kondisi medis tertentu. Orang yang mengalami penyakit Parkinson lebih berisiko terserang ketombe. Sebuah penelitian juga telah membuktikan bahwa orang yang menderita HIV berisiko tinggi terserang dermatitis seboroik yang menyebabkan munculnya ketombe. Selain itu, orang yang sedang dalam penyembuhan dari sakit stroke dan serangan jantung mempunyai sistem kekebalan yang rendah sehingga rentan mengalami ketombe.
Pola Makan
Ternyata pola makan bisa menyebabkan kepala kita berisiko lebih tinggi mengalami ketombe, lho. Ketombe bisa saja muncul karena kita tidak cukup makanan – makanan yang mengandung vitamin B dan zink. Banyak kok, sumber makanan yang vitamin B. diantaranya seperti daging ayam, daging sapi, susu, telur, bayam, brokoli, hingga alpukat. Sedangkan zat mineral zinc dapat kita temukan dalam daging sapi, telur, keju cheddar, hingga cokelat hitam.
Pengaruh Diet
Saat melakukan diet, biasanya orang mengatur pola makan mereka hingga membatasi asupan makanan yang dikonsumsi. Hal ini memungkinkan tidak tercukupinya asupan vitamin B, zink, dan beberapa jenis lemak. Sehingga dapat meningkatkan risiko mengalami ketombe bagi orang tersebut.
Stress
Penyebab munculnya ketombe yang lain yaitu gangguan mental stres. Selain menyebabkan kesehatan mental terganggu, stres juga bisa memberikan pengaruh buruk pada kesehatan kulit kepala. Stres bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh yang menjadikan kulit kepala seseorang lebih rentan terkena ketombe.
Faktor Usia dan Jenis Kelamin
Faktor usia juga bisa menjadi penyebab kulit kepala mengalami ketombe. Seseorang dengan usia remaja hingga paruh baya lebih mungkin terserang ketombe. Selain itu, faktor hormon membuat orang berjenis kelamin pria lebih rentan mengalami ketombe ketimbang orang berjenis kelamin wanita.
Cara Mengatasi Ketombe
Ketombe seringkali terlihat menyebar di rambut atau bahkan bisa sampai jatuh di sekitar bahu. Kalau sudah begini, tentunya akan menyebabkan kurang percaya diri, tidak nyaman, hingga malu. Oleh karena itu, sebaiknya ketombe harus segera diatasi meskipun tidak menular. Berikut ini adalah cara mengatasi ketombe dengan tepat.
Rajin Memakai Masker Rambut
Salah satu cara alami mengatasi ketombe yaitu dengan melakukan perawatan menggunakan masker rambut. Selain menghilangkan ketombe, penggunaan masker rambut juga bisa mengurangi kerontokan rambut.
Banyak Makan Sayur dan Minum Air
Sayuran banyak mengandung vitamin dan zat mineral yang dibutuhkan untuk kesehatan tubuh, tak terkecuali rambut dan kulit kepala. Minum 2 liter air per hari juga turut membantu rambut dan kulit tetap terjaga kesehatannya.
Pola Hidup Sehat
Dengan menjaga pola hidup sehat dapat meminimalisir timbulnya ketombe di kepala. Selain itu, ketombe akan mudah diatasi dengan tidur yang cukup selama minimal delapan jam per hari.
Rajin Menyisir Rambut
Rajin menyisir rambut merupakan cara alami untuk menghilangkan ketombe di kepala. Dengan menyisir rambut, kulit kepala dapat bersih dari sel-sel kulit mati yang bisa menimbulkan ketombe.
Memakai Sampo Anti ketombe
Sampo anti ketombe yang dijual bebas dapat membantu mengatasi kulit kepala yang gatal dan ketombe. Pilihlah sampo anti ketombe yang memiliki kandungan tertentu diantaranya seperti zinc pyrithione, selenium sulfide, asam salisilat, hingga yang berbahan dasar tar.
Menggunakan Bahan Alami
Bisa juga mengatasi ketombe dengan menggunakan bahan alami yang memang minim efek samping. Bahan alami yang bisa mengatasi ketombe antara lain tree tea oil, minyak kelapa, serta lidah buaya.
Penutup
Demikian tadi mengenai berbagai penyebab ketombe dan cara mengatasinya. Meski tidak menyebabkan komplikasi, tetapi ketombe tidak boleh dibiarkan dan harus segera ditangani. Karena jika dibiarkan, ketombe dapat menyebabkan infeksi atau penyakit kulit yang bisa mengganggu kenyamanan dan kesehatan kulit kepala.
Jika ketombe tidak kunjung hilang setelah menjalani berbagai pengobatan mandiri, maka segeralah pergi mengunjungi dokter. Apalagi jika kulit kepala sampai mengalami gatal-gatal, pembengkakan dan kemerahan. Dokter akan memberikan perawatan medis yang tepat untuk agar ketombe dapat teratasi.