Daftar Isi
7 Makanan untuk Mengecilkan Perut
Timbunan lemak di perut tentunya bisa membuat kita terlihat buncit. Perut gemuk tidak harus selalu dimiliki orang orang gemuk atau obesitas, orang ramping pun cenderung bisa mendapatkannya. Misalnya khusus para pria, perut gemuk bisa terjadi akibat hormon androgen dalam tubuh mereka.
Namun perut buncit tidak hanya disebabkan oleh satu faktor itu saja. Masih banyak hal-hal dan kebiasaan yang bisa membuat kamu terkena masalah perut yang satu ini. Misalnya, dalam sebuah penelitian menunjukkan bahwa perut gemuk bisa pula dikarenakan pola makan yang buruk, jarang berolahraga, hingga stres.
Beberapa makanan yang bisa memicu perut gendut diantaranya gula, alkohol, lemak trans, dan rendah protein.
Untungnya di saat yang bersamaan, ada beberapa jenis makanan yang mampu mengurangi lemak perut kamu secara efektif. Tanpa berlama-lama lagi, berikut adalah makanan yang mampu mengecilkan perut tanpa mendatangkan efek samping berbahaya.
-
Alpukat
Buah alpukat kaya akan serat larut yang telah terbukti mampu mengurangi lemak perut dengan cara menekan nafsu makan. Meskipun buah ini memang tinggi akan lemak dan kalori, tetapi penelitian menunjukkan bahwa kedua jenis kandungan tersebut cenderung tidak akan memberikan efek negatif terhadap kesehatan tubuh.
Hal ini karena jenis lemak dalam buah alpukat cenderung menyehatkan. Lemak sebenarnya tidak dilarang untuk dikonsumsi saat menjalani diet menurunkan berat badan – bahkan harus didapatkan setiap harinya – asalkan berjenis “lemak tak jenuh”.
Menurut seorang ahli diet pengobatan fungsional bernama Ariana Cucuzza, RD, mengatakan bahwa kita tetap harus menjaga kadarnya jika ingin mengecilkan perut.
“Akan lebih baik jika kita mengonsumsi alpukat sekitar setengah hingga satu buah per hari. Porsi ini sudah bisa menyediakan lemak sehat yang dibutuhkan oleh tubuh,” jelasnya. “Alpukat merupakan makanan yang mengandung FODMAP dengan kadar tinggi, itu artinya tidak bisa dicerna dan diserap dengan baik.”
Untuk alasan inilah, kamu tidak boleh mengonsumsi buah alpukat lebih dari 1 buah per hari, apalagi jika ditujukan untuk mengecilkan perut buncit.
-
Pisang
Sama halnya seperti alpukat, buah pisang pun tinggi akan kalori, namun masih tetap bisa kamu makan jika ingin memiliki perut yang ramping. Ini karena pisang kaya akan serat sehat yang dapat membantu menahan nafsu makan dan membuat tubuh membakar lebih banyak lemak, termasuk lemak di perut.
Serat bernama pati resisten dalam buah pisang tidak akan mampu dicerna oleh tubuh, sehingga akan menghalangi penyerapan karbohidrat. Untuk alasan inilah, perut buncit kamu bisa dikecilkan.
Ditambah lagi, kebanyakan pisang cenderung memiliki indeks glikemik antara rendah hingga sedang. Itu artinya, makanan ini tidak akan melonjakkan kadar gula darah kamu secara drastis. Jadi selain kamu bisa mengurangi ukuran perut, juga bermanfaat dalam mengontrol penyakit diabetes dalam jangka panjang.
-
Yogurt
Dari buah-buahan, kita menuju ke makanan fermentasi. Dibuat dari susu sapi segar, yogurt juga bisa menjadi minuman paling cocok untuk kamu minum jika ingin mengecilkan perut dengan cepat.
Menurut seorang ahli kardiologi bernama Dr. Mehmet Oz, MD, mengatakan bahwa mereka yang senantiasa minum yogurt sebanyak tiga kali sehari saat menjalani diet, maka cenderung mampu mengurangi 81% lebih banyak lemak perut dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsinya.
Hasil ini tentunya melibatkan pola makan rendah kalori, yang hanya menyertakan tidak lebih dari 500 kalori per hari. Untuk memberikan hasil yang lebih efisien, pastikan minum yogurt Yunani sebelum makan.
Faktanya, yogurt yunani rendah lemak mengandung protein lebih banyak, sehingga bisa mengenyangkan perut kamu dua kali lebih efektif jika dibandingkan dengan jenis yogurt yang lainnya. Belum lagi kandungan kalsiumnya yang secara langsung telah dikaitkan dengan kadar lemak perut yang lebih rendah.
-
Buah Berry
Mengganti camilan yang tidak sehat dengan buah berry tentunya merupakan salah satu cara terbaik agar kamu bisa mengurangi kalori sekaligus menghilangkan lemak di perut dengan lebih cepat.
Buah berry sangatlah rendah kalori namun tetap kaya akan serat, bersama dengan vitamin C dan kalium. Ketiga nutrisi ini tentunya bisa mendukung upaya kamu dalam mengecilkan perut yang offsite.
Kamu memang boleh mengonsumsi berbagai macam jenis berry yang bisa dimakan. Tetapi jenis yang paling disarankan adalah strobery, raspberry, dan blueberry.
Bahkan menurut sebuah penelitian menyebutkan bahwa blueberry mampu mempengaruhi gen yang mengatur pembakaran dan penyimpanan lemak, membantu mengurangi lemak perut, dan menurunakn kolesterol.
Ketika dikombinasikan dengan diet rendah lemak, maka blueberry juga dapat menurunkan trigliserida dan meningkatkan kadar gula dalam darah, yang mana semuanya bisa memberikan efek penurunan berat badan secara komprehensif.
-
Teh Hijau
Jangan heran jika beberapa negara Asia penikmat teh hijau – seperti Jepang, Korea, dan China – masyarakatnya cenderung memiliki perut ramping dan berat badan proforsional.
Faktanya, banyak penelitian telah menunjukkan bahwa minum teh hijau cenderung dapat membantu seseorang menurunkan berat badan dan menghilangkan lemak perut yang tidak sehat secara efektif.
Teh hijau yang kita minum memang dikemas penuh dengan nutrisi dan antioksidan yang dapat meningkatkan pembakaran lemak, membantu menurunkan berat badan, dan meningkatkan kesehatan tubuh dengan berbagai macam cara.
Meskipun belum ada pedoman khusus seberapa banyakkah kita harus mengonsumsi teh hijau, tetapi akan lebih baik jika kita membiasakan diri untuk menikmatinya 30-60 menit sebelum atau sesudah makan.
Sementara untuk mendapatkan manfaatnya secara maksimal, penelitian juga menyarankan kita untuk minum 3-5 gelas teh hijau per hari, tergantung pada jenis dan jumlah EGCG yang ada dalam minuman tersebut.
-
Buah Citrus
Selain buah alpukat dan buah pisang, pastikan juga kamu senantiasa mengonsumsi buah jeruk jika ingin mengecilkan ukuran perut yang luber. Buah citrus membantu menghambat hormon penyimpanan lemak perut bernama hydroxysteroid dehydrogenase (HSD).
Menurut ahli biokimia nutrisi bernama Shawn M. Talbott, PhD, mengatakan bahwa hormon HSD merupakan enzim di dalam sel lemak perut yang mengaktifkan kembali hormon stres kortisol untuk berfungsi sebagai sinyal penyimpanan lemak.
-
Gandum Utuh
Penelitian baru juga ternyata menemukan bahwa gandum utuh – seperti roti gandum dan sereal – mampu menghilangkan lebih banyak lemak dari area perut dibandingkan dengan orang yang hanya mengonsumsi makanan olahan seperti roti putih dan nasi.
Bahkan menurut American Journal of Clinical Nutrition menyebutkan bahwa gandum utuh mampu meningkatkan kehilangan kalori yang ditahan selama proses pencernaan, sekaligus mempercepat proses metabolisme.
Gandum utuh juga dikemas dengan serat yang bisa mengenyangkan tubuh lebih cepat, sehingga kamu pun akan terhindar dari makan berlebih. Ini merupakan salah satu syarat agar kamu bisa mengecilkan perut secara alami tanpa efek samping.
Memang ada jenis dan prosedur pengobatan yang bisa mengecilkan perut secara instan, akan tetapi lebih baik jika dilakukan dengan cara menjalani gaya hidup sehat dan memiliki pola makan seimbang yang menyertakan ketujuh makanan di atas.